Pengertian Surat Ahli Waris Keluarga

Surat ahli waris keluarga adalah surat yang dibuat oleh keluarga atau ahli waris seseorang yang telah meninggal dunia. Surat ini berisi informasi tentang siapa saja yang menjadi ahli waris dari si almarhum, serta perincian mengenai harta warisan yang dimiliki oleh almarhum. Surat ahli waris keluarga biasanya dibutuhkan oleh pihak-pihak tertentu, seperti bank atau notaris, untuk proses administrasi yang berkaitan dengan harta warisan.

Format Surat Ahli Waris Keluarga

Berikut adalah format umum surat ahli waris keluarga:

SURAT KETERANGAN AHLI WARIS KELUARGA

Nomor: [nomor surat]

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama lengkap: [nama lengkap penandatangan]

Alamat: [alamat penandatangan]

Sebagai [hubungan dengan almarhum], dari almarhum:

Nama lengkap: [nama lengkap almarhum]

Alamat: [alamat almarhum]

Menyatakan bahwa:

1. Almarhum telah wafat pada tanggal [tanggal wafat almarhum] di [tempat wafat almarhum].

2. Almarhum meninggalkan harta warisan berupa:

a. [rincian harta warisan]

b. [rincian harta warisan]

c. [dst]

3. Ahli waris yang sah menurut ketentuan hukum adalah:

a. [nama lengkap ahli waris 1] sebagai [hubungan dengan almarhum]

b. [nama lengkap ahli waris 2] sebagai [hubungan dengan almarhum]

c. [dst]

Demikian surat keterangan ahli waris keluarga ini dibuat dengan sebenarnya dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

[Tempat, tanggal]

[Nama lengkap penandatangan]

Contoh Surat Ahli Waris Keluarga

Berikut adalah beberapa contoh surat ahli waris keluarga:

Contoh 1

SURAT KETERANGAN AHLI WARIS KELUARGA

Nomor: SWK-001

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama lengkap: Budi Prasetyo

Alamat: Jl. Ahmad Yani No. 10, Surabaya

Sebagai suami dari almarhumah:

Nama lengkap: Siti Rahayu

Alamat: Jl. Ahmad Yani No. 10, Surabaya

Menyatakan bahwa:

1. Almarhumah Siti Rahayu telah wafat pada tanggal 1 Januari 2021 di Surabaya.

2. Almarhumah meninggalkan harta warisan berupa:

a. Rumah di Jl. Ahmad Yani No. 10, Surabaya

b. Mobil Toyota Avanza warna hitam dengan nomor polisi L 1234 AB

c. Tabungan di Bank ABC cabang Surabaya sebesar Rp 100.000.000,-

3. Ahli waris yang sah menurut ketentuan hukum adalah:

a. Budi Prasetyo sebagai suami

b. Anak pertama: Ahmad Fauzi

c. Anak kedua: Dian Pratiwi

Demikian surat keterangan ahli waris keluarga ini dibuat dengan sebenarnya dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Surabaya, 3 Januari 2021

Budi Prasetyo

Contoh 2

SURAT KETERANGAN AHLI WARIS KELUARGA

Nomor: SWK-002

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama lengkap: Retno Wulandari

Alamat: Jl. Cemara No. 12, Jakarta

Sebagai kakak dari almarhum:

Nama lengkap: Agus Santoso

Alamat: Jl. Cemara No. 12, Jakarta

Menyatakan bahwa:

1. Almarhum Agus Santoso telah wafat pada tanggal 15 Februari 2021 di Jakarta.

2. Almarhum meninggalkan harta warisan berupa:

a. Tanah di Jl. Sudirman No. 10, Jakarta

b. Mobil Honda Jazz warna merah dengan nomor polisi B 5678 CD

c. Tabungan di Bank XYZ cabang Jakarta sebesar Rp 50.000.000,-

3. Ahli waris yang sah menurut ketentuan hukum adalah:

a. Retno Wulandari sebagai kakak

b. Anak pertama: Budi Santoso

c. Anak kedua: Dewi Santoso

Demikian surat keterangan ahli waris keluarga ini dibuat dengan sebenarnya dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Jakarta, 20 Februari 2021

Retno Wulandari

Kesimpulan

Surat ahli waris keluarga adalah surat yang dibutuhkan untuk proses administrasi yang berkaitan dengan harta warisan seseorang yang telah meninggal dunia. Surat ini berisi informasi tentang siapa saja yang menjadi ahli waris dari si almarhum, serta perincian mengenai harta warisan yang dimiliki oleh almarhum. Format surat ahli waris keluarga umumnya sama, namun dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Beberapa contoh surat ahli waris keluarga telah disajikan di atas sebagai referensi.