Surat gugatan perceraian merupakan salah satu surat yang dibuat oleh salah satu pihak yang mengajukan permohonan untuk bercerai di Pengadilan Agama. Surat ini berisi tentang alasan-alasan yang menjadi dasar permohonan perceraian serta permintaan terkait harta gono-gini dan hak asuh anak.
Pengertian Surat Gugatan Perceraian
Surat gugatan perceraian adalah surat yang dibuat oleh salah satu pihak yang ingin bercerai dan diajukan ke Pengadilan Agama. Surat ini berisi tentang permintaan untuk bercerai serta permintaan terkait harta gono-gini dan hak asuh anak. Surat ini harus disusun dengan baik agar permohonan dapat diterima oleh Pengadilan Agama.
Format Surat Gugatan Perceraian
Surat gugatan perceraian harus memenuhi beberapa format yang telah ditentukan oleh Pengadilan Agama. Format surat gugatan perceraian terdiri dari:
- Penulisan nomor perkara
- Penulisan nama penggugat dan tergugat
- Penulisan alamat penggugat dan tergugat
- Penulisan alasan permohonan perceraian
- Penulisan permintaan terkait harta gono-gini
- Penulisan permintaan terkait hak asuh anak
- Penulisan tuntutan dan permintaan lainnya
- Penulisan tanda tangan penggugat
Contoh Surat Gugatan Perceraian
Berikut ini adalah contoh surat gugatan perceraian:
Contoh 1
Nomor Perkara: 001/Pdt.G/2021/PA.Smg
PENGADILAN AGAMA SEMARANG
Penggugat: Budi Santoso
Alamat: Jl. Raya Kaliwungu No. 12 Semarang
Tergugat: Maya Dewi
Alamat: Jl. Raya Kaliwungu No. 10 Semarang
PERMOHONAN PERCERAIAN
Yang mengajukan permohonan perceraian adalah penggugat, karena terdapat permasalahan yang tidak dapat diatasi dengan baik dalam rumah tangga. Adapun alasan yang menjadi dasar permohonan ini adalah:
- Terdapat perselisihan yang berkepanjangan dalam rumah tangga
- Tidak ada lagi rasa cinta dan kasih sayang antara penggugat dan tergugat
- Tidak ada lagi kecocokan dalam memandang kehidupan yang dijalankan
Sehubungan dengan permohonan ini, penggugat juga meminta agar harta gono-gini dibagi secara adil dan hak asuh anak diberikan kepada penggugat. Demikian surat gugatan ini dibuat dengan sebenar-benarnya.
Surabaya, 10 Februari 2021
Yang mengajukan permohonan,
Budi Santoso
Contoh 2
Nomor Perkara: 002/Pdt.G/2021/PA.Smg
PENGADILAN AGAMA SEMARANG
Penggugat: Dewi Susanti
Alamat: Jl. Raya Ungaran No. 10 Semarang
Tergugat: Eko Prasetyo
Alamat: Jl. Raya Ungaran No. 12 Semarang
PERMOHONAN PERCERAIAN
Yang mengajukan permohonan perceraian adalah penggugat, karena terdapat permasalahan yang tidak dapat diatasi dengan baik dalam rumah tangga. Adapun alasan yang menjadi dasar permohonan ini adalah:
- Terdapat perselisihan yang berkepanjangan dalam rumah tangga
- Tidak adanya kepercayaan antara penggugat dan tergugat
- Tidak ada lagi rasa cinta dan kasih sayang antara penggugat dan tergugat
Sehubungan dengan permohonan ini, penggugat juga meminta agar harta gono-gini dibagi secara adil dan hak asuh anak diberikan kepada penggugat. Demikian surat gugatan ini dibuat dengan sebenar-benarnya.
Surabaya, 11 Februari 2021
Yang mengajukan permohonan,
Dewi Susanti
Contoh 3
Nomor Perkara: 003/Pdt.G/2021/PA.Smg
PENGADILAN AGAMA SEMARANG
Penggugat: Rina Amalia
Alamat: Jl. Raya Tugu No. 5 Semarang
Tergugat: Ahmad Syahid
Alamat: Jl. Raya Tugu No. 7 Semarang
PERMOHONAN PERCERAIAN
Yang mengajukan permohonan perceraian adalah penggugat, karena terdapat permasalahan yang tidak dapat diatasi dengan baik dalam rumah tangga. Adapun alasan yang menjadi dasar permohonan ini adalah:
- Terdapat perselisihan yang berkepanjangan dalam rumah tangga
- Ketidakcocokan dalam memandang kehidupan yang dijalankan
- Tidak ada lagi rasa cinta dan kasih sayang antara penggugat dan tergugat
Sehubungan dengan permohonan ini, penggugat juga meminta agar harta gono-gini dibagi secara adil dan hak asuh anak diberikan kepada penggugat. Demikian surat gugatan ini dibuat dengan sebenar-benarnya.
Surabaya, 12 Februari 2021
Yang mengajukan permohonan,
Rina Amalia
Contoh 4
Nomor Perkara: 004/Pdt.G/2021/PA.Smg
PENGADILAN AGAMA SEMARANG
Penggugat: Dian Pratiwi
Alamat: Jl. Raya Kendal No. 7 Semarang
Tergugat: Indra Fadhillah
Alamat: Jl. Raya Kendal No. 5 Semarang
PERMOHONAN PERCERAIAN
Yang mengajukan permohonan perceraian adalah penggugat, karena terdapat permasalahan yang tidak dapat diatasi dengan baik dalam rumah tangga. Adapun alasan yang menjadi dasar permohonan ini adalah:
- Terdapat perselisihan yang berkepanjangan dalam rumah tangga
- Tidak adanya kepercayaan antara penggugat dan tergugat
- Tidak ada lagi rasa cinta dan kasih sayang antara penggugat dan tergugat
Sehubungan dengan permohonan ini, penggugat juga meminta agar harta gono-gini dibagi secara adil dan hak asuh anak diberikan kepada penggugat. Demikian surat gugatan ini dibuat dengan sebenar-benarnya.
Surabaya, 13 Februari 2021
Yang mengajukan permohonan,
Dian Pratiwi
Kesimpulan
Surat gugatan perceraian merupakan surat yang harus disusun dengan baik agar permohonan dapat diterima oleh Pengadilan Agama. Surat ini